Lintas Berita Daerah Probilinggo- Serangan Ulat Bulu Semakin Mencemaskan
Fenemena serangan jutaan ulat bulu yang telah berlangsung sepekan terakhir ini di Problinggo semakin mencemaskan. Hingga saat ini serangan ulat bulu telah meluas dan mencapai 5 kecamatan di Probolinggo.
Insektisida VS Pasukan Ulat Bulu
Usaha dari dinas pertanian setempat di Probolinggo untuk membasmi ulat bulu dengan menggunakan racun insektisida yang dikenal ampuh dalam membasmi serangga ternyata kurang berhasil untuk mengatasi penyebaran dan pembasmian ulat bulu di beberapa kecamatan di Probolinggo.
Selain karena penyemprotan racun insektisida yang tidak merata di beberapa lokasi oleh dinas pertanian setempat, tiupan angin juga ternyata membantu penyebaran ulat bulu di beberapa titik wilayah kecamatan di Probolinggo.
Akibatnya, hingga saat ini, beberapa warga terpaksa membatasi keluar rumah. Sementara para warga lain yang biasanya membuka toko atau warung-warung tegal, terpaksa menutup sementara usaha toko mereka menghindari serangan ulat bulu yang bisa masuk ke rumah atau toko.
Fenomena Ulat Bulu, Serangan Makhluk Aliens
Kenapa jutaan ulat bulu ini menyerang kabupaten Probolinggo? hal ini masih dalam penelitian dinas pertanian setempat. Beberapa ahli menjelaskan bahwa hewan-hewan seperti tawon yang biasanya mengurangi penyebaran ulat bulu, telah berkurang disebabkan curah hujan yang sering turun dalam sebulan terakhir di Probolinggo.
Penyebab lain adalah karena ekosistem hewan serangga alam semesta yang memang sudah terganggu alias tidak seimbang.
Selain penyebab di atas, beberapa orang mungkin akan menganggap fenomena hujan ulat bulu di Probolinggo sebagai peristiwa mistis yang dikaitkan dengan cobaan, azab, serangan makhluk alien dari planet lain, dan lain sebagainya. Namun sebagian besar orang juga mungkin akan beranggap jika hal ini hanyalah fenomena alam biasa dan bisa terjadi di mana saja yang dekat dengan lokasi atau lingkungan ulat bulu yang sedang berkembangbiak. Bagaimana menurut pendapat anda?
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar