Serupa tapi beda....
Banyak orang salah persepsi tentang flu dan pilek. Meskipun dianggap sama karena disebabkan oleh virus namun sejatinya berbeda. Flu lebih parah dibanding Pilek. Pilek dan flu (influenza)adalah infeksi saluran pernafasan bagian atas yang sangat umum terjadi, terdapat ratusan jenis virus penyebab flu dan pilek ini, mulai dari virus type A, B, dan C. Virus type A merupakan virus yang paling umum dan memyebabkan epidemi paling serius, virus type B juga dapat menyebabkan epidemi namun gejalanya lebih ringan dibanding type A. Virus type C biasanya menimbulkan gejala yang mirip pilek atau salesma.
Virus tersebut dapat berubah struktur sehingga memunculkan virus varian baru, dan jika tubuh kita mempunyai antibody yang kurang fit, maka kita bisa terserang flu. Ciri umum flu adalah demam tinggi, pegal linu disertai nyeri otot, lemah, lelah luar biasa, bersin-bersin.
Ciri ini berbeda dengan pilek, yang kadang kurang disadari kapan gejala-gejalanya muncul, yang ditandai dengan hidung meler, tenggorokan sakit dan meradang, serta demam ringan.
Perlu diketahui bahwa tidak ada seorangpun imun terhadap virus flu ini karena sangat mudah menyebar. Flu biasanya sangat mudah mewabah saat musim dingin, flu acap kali mewabah saat musim hujan karena orang cenderung berada di dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang kurang baik menyebabkan mudahnya tertular virus ini.
Cuci tangan dan menutup hidung-mulut merupakan salah satu pencegahan terjangkit virus ini, dan jika sudah terserang flu atau pilek gunakan kertas tissue sekali pakai untuk menutup mulut/hidung saat bersin.
Cara lain mengatasi virus ini dengan memberikan vaksinasi. Meski tak menjamin seseorang bebas dari flu vaksinasi dapat memperkecil resiko terserang flu.
yang perlu dilakukan oleh seorang penderita flu adalah beristirahat cukup.
(Maratun N, DIkutip dari Suara Merdeka,24 Feb 2010)
0 komentar:
Posting Komentar